Do Judge a book by its cover

Do not  Judge a book by its cover, kenapa not nya di coret? ya Gue sebenernya cuma agak muak liat orang yang selalu mengumbar kalimat tersebut untuk membela diri. IMO (in my opinion) apalagi bagi orang yang mengerti ilmu marketing, salah satu produk sebisa mungkin dibalut packaging yang bagus dan minimal menjadi representative isinya. Kenapa begitu? coba deh banyak kasus mungkin dialami oleh kaum wanita kebanyakan soal fashion style. Hard to say but sorry, banyak yang dilecehkan baik verbal atau pun fisik karena hal tersebut. Harusnya wanita sadar apa yang sering diucapkan oleh bang napi, "kejahatan dapat terjadi jika ada kesempatan, waspadalah.. waspadalah". Gunain pakaian minim, tapi marah kalo diliatin sama cowok, terus bilang "Lebay! norak ya gak pernah liat paha (atau apalah) cewek ya?". Di Agama manapun hawa nafsu selalu jadi momok bahaya kaum manusia, bener gak? dan apakah nafsu itu datang dengan sendirinya? harusnya sih nggak, pasti ada sesuatu yang memancingnya apapun jenis nafsunya. termasuk nafsu makan, enatah karena belum makan dari lahir ataupun makanannya sangat lezat yang buat nafsu makan meningkat.

Inti dari bahasan ini sih sebenarnya simple, kita semua bebas menjadi Tuhan dari diri kita sendiri (kayak lagu Beside "aku adalah tuhan") yang maksudnya itu semua yang kita lakuin kita yang punya andil sendiri bukan orang lain, orang lain atau hal lain cuma jadi faktor dalam pertimbangan aja kan, toh yang nentuin kita sendiri. Tapi sekrang banyak orang yang gak mau ngerasain resiko untuk hal yang mereka lakuin, gak cowok gak cewek. Contoh mudah ya kayak diatas tadi soal fashion style, kalo gak mau digodain,dinilai "bitchy" di bilang urakan ya cover diri kita dengan baik sesuai apa yang mau kita terima nilainya. Gak semua orang kenal sama kita, gak semua orang tau kepribadian kita. Jadi kalo mau dapet response positif dari "pembeli" ya "jual" diri kita dengan sempurna. Sempurna? iya, kalo lo mau menjual diri lo sebagai anak band yang doyan metal lo tinggal pakai baju yang bergambar salah satu band metal terkenal atau berpakaian mirip salah satu artisnya. Orang yang gak kenal kita juga bakal kasih first impressnya kalo kita metal banget meskipun sebenernya yang kita denger lagu melankoli. 

Jadi baiknya sih kita bikin mindset untuk diri kita sendiri, do judge a book by its cover. Jadi kita bisa memaksimalkan kemampuan untuk bisa menjadi apa yang ingin orang nilai dari kita. Karena apapun barangnya, semua orang pertama liat itu cover atau packaging sebelum masuk lebih jauh kepada isinya. Ya kalau kalian masih mau bersikeras don't judge a book by its cover sih terserah kalian, cuma satu pesannya siap dengan segala resiko yang mungkin terjadi nantinya. kayak artikel blog gue yang lama yang udah tenggelem di dasar blog ini "Dancing in the mosh pit!" yang isinya kurang lebih bisa di ibaratkan seperti Pertandingan tinju, jangan masuk ring kalo gak mau kena pukul. Hidup sebetulnya simple asal kita sadar, kalopun hidupnya susah jangan berdoa itu berubah jadi mudah, berdoa kita bisa melampui bagian tersulitnya. 

"You get what you give, Take a risk! life is as simple as that" - Dimas Geel